Doa Hujan Lebat Lengkap beserta Arab dan Latinnya

dapenjasamarga.co.id – Rezeki dan rahmat bisa datang dalam bentuk apapun dan dimanapun dan sudah diatur oleh Allah SWT. Salah satu rahmat yang bisa membawa banyak manfaat adalah Hujan. Untuk mengungkapkan rasa syukur akan turunnya hujan, kita dapat membaca Doa Hujan Lebat.

Hujan memberikan banyak sekali manfaat kepada umat manusia. Di kehidupan sehari-hari, manusia selalu membutuhkan air dan dengan hujan, kebutuhan air manusia bisa tercukupi. Meskipun manusia tidak langsung mengambil air dari hujan, namun salah satu sumber air yang digunakan oleh manusia adalah hujan.

Meskipun hujan banyak memberikan manfaat, hujan juga dapat menyebabkan bencana. Namun demikian, kita sebagai umat manusia harus tetap selalu bersyukur jika hujan turun karena itu adalah rahmat yang diberikan oleh Allah SWT. Agar selalu mendapat berkah dari hujan, ada baiknya kita membaca doa.

Beberapa Bacaan Doa Ketika Hujan Turun Yang Perlu di Ketahui

Bacaan doa hujan lebat

Ada banyak sekali tipe-tipe hujan yang turun, mulai dari hujan gerimis, hujan deras, hujan deras disertai angin, hujan deras disertai petir, dan masih banyak lagi. Meskipun jenisnya banyak, semua hujan adalah berkah yang diberikan oleh Allah SWT kepada umat manusia.

Untuk itu, kita sebagai umat-Nya harus selalu bersyukur kepada-Nya. Rasa syukur tersebut dapat kita tunjukkan melalui ibadah, melakukan semua yang diwajibkan oleh-Nya dan menjauhi semua larangan-Nya.

Selain itu juga, kita dapat memanjatkan doa untuk mengucapkan rasa syukur atas rahmat hujan yang telah diberikan oleh Allah SWT. Doa yang kita ucapkan bisa berupa ucapan syukur, terima kasih, ataupun meminta perlindungan dari-Nya agar dihindari dari hal-hal buruk yang dapat disebabkan oleh hujan.

Ada banyak sekali bacaan doa ketika hujan turun. Namun, doa yang umum dibaca oleh umat muslim adalah:

Allahumma Shyiiban Naafi’an.

Artinya:
“Ya Allah, turunkanlah pada kami hujan yang bermanfaat.” (HR. Bukhari)

Doa tersebut sangat masyhur dikalangan umat muslim untuk memohon kepada Allah agar hujan yang diturunkan ini memberikan banyak manfaat. Selain doa tersebut, terdapat doa turun hujan lain yang dapat diamalkan. Berikut beberapa doa turun hujan yang bisa kalian amalkan.

Baca juga: Sumber Karya Indah Bogor (SKI), Tempat Wisata Keluarga

Doa Hujan Lebat disertai Angin Kencang

Selain memberikan banyak manfaat, hujan juga dapat mengakibatkan bencana bagi umat manusia. Hujan yang menyebabkan bencana biasanya adalah hujan deras yang disertai dengan fenomena alam lainnya. Salah satunya hujannya adalah hujan lebat disertai angin kencang.

Beberapa dari kita mungkin sering merasakan takut saat turun hujan yang deras dengan disertai tiupan angin kencang. Hujan ini dapat merobohkan sebuah pohon. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, kita dapat memohon dan berdoa kepada Allah. Berikut adalah doanya:

اللَّهُمّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا,اللَّهُمَّ عَلَى الْآكَامِ وَالْجِبَالِ وَالظِّرَابِ وَبُطُونِ الْأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ

Allahumma haawalaina wa laa ‘alaina. Allahumma ‘alal aakami wal jibaali, waz-zhiroobi, wa buthunil awdiyati, wa manaabitisy syajari.

Artinya:
“Ya Allah, turunkanlah hujan di sekitar kami, bukan untuk merusak kami. Ya Allah, turunkanlah hujan ke dataran tinggi, gunung-gunung, bukit-bukit, perut lembah, dan tempat tumbuhnya pepohonan.” (HR. Al-Bukhari)

Doa Hujan Lebat disertai Petir

Selain disertai angin kencang, hujan lebat juga sering disertai hal-hal lain. Salah satunya adalah petir. Hujan lebat yang berasal dari awan yang tebal dan berwarna gelap, dapat menciptakan petir atau kilatan cahaya di langit.

Petir tersebut berasal dari perbedaan potensial antara awan dengan bumi atau awan dengan awan lainnya. Kebanyakan orang takut akan petir karena biasanya dibarengi dengan suara gemuruh yang kencang dan juga petir dapat menyambar ke benda-benda yang ada di ruangan terbuka, termasuk manusia.

Agar terhindar dari hal-hal tersebut, kita dapat berdoa kepada Allah SWT untuk meminta perlindungan dari-Nya. Berikut adalah doanya:

سُبْحَانَ الَّذِيْ يُسَبِّحُ الرَّعْدُ بِحَمْدِهِ وَالْمَلَائِكَةُ مِنْ خِيْفَتِهِ

Subhanalladzi yusabbihur ro’du bi hamdihi wal mala-ikatu min khiifatih.

Artinya:
“Maha Suci Allah yang petir dan para malaikat bertasbih dengan memuji-Nya karena rasa takut kepada-Nya.”

Doa Ketika Hujan Sudah Reda

Doa hujan bukan hanya bisa kita panjatkan saat turunnya hujan, melainkan juga bisa kita panjatkan saat hujan sudah berhenti atau akan berhenti. Kita panjatkan doa kepada Allah SWT untuk menyampaikan rasa syukur kita kepada-Nya akan rahmat hujan yang diberikan oleh-Nya.

Doa ini dapat kita panjatkan saat hujan sudah reda atau saat hujan sudah berhenti. Berikut adalah doa saat hujan reda:

مُطِرْنَا بِفَضْلِ اللَّهِ وَرَحْمَتِهِ

Muthirna bi fadhlillahi wa rohmatih.

Artinya:
“Kita diberi hujan karena karunia dan rahmat Allah.”

Berbagai Keistimewaan Membaca Doa Hujan Lebat

Keistimewaan membaca doa hujan

Dengan membaca doa yang ditujukkan kepada Allah SWT, menunjukkan keimanan seorang hamba-Nya kepada Allah SWT. Membaca doa juga diartikan sebagai permohonan yang disampaikan oleh seorang hamba-Nya kepada Allah SWT.

Dengan membaca doa hujan lebat, mengartikan bahwa seorang hamba-Nya berterima kasih atas hujan yang diturunkan dan memohon agar hujan ini memberikan manfaat yang banyak, sekaligus tidak menimbulkan bencana bagi hamba-Nya. Terdapat beberapa keistimewaan membaca doa hujan lebat, antara lain.

Sadar akan Kuasa Allah SWT

Sebagai seorang umat muslim yang beriman, sudah sepatutnya kita sadar bahwa semua yang terjadi di dunia ini adalah kuasa dari Allah SWT. Allah yang mempunyai kuasa untuk menurunkan hujan dan dia juga yang memiliki kuasa untuk membuat hujan tersebut menjadi berkah atau bencana.

Sudah sepatutnya kita sebagai hamba-Nya untuk selalu memohon agar hujan yang turun menjadi berkah. Kuasa Allah akan hujan dijelaskan pada Qur’an surat Al-A’raf ayat 57, yang berbunyi:

وَهُوَ الَّذِيْ يُرْسِلُ الرِّيٰحَ بُشْرًاۢ بَيْنَ يَدَيْ رَحْمَتِهٖۗ حَتّٰٓى اِذَآ اَقَلَّتْ سَحَابًا ثِقَالًا سُقْنٰهُ لِبَلَدٍ مَّيِّتٍ فَاَنْزَلْنَا بِهِ الْمَاۤءَ فَاَخْرَجْنَا بِهٖ مِنْ كُلِّ الثَّمَرٰتِۗ كَذٰلِكَ نُخْرِجُ الْمَوْتٰى لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ

Wa huwal-lażī yursilur-riyāḥa busyram baina yadai raḥmatih(ī), ḥattā iżā aqallat saḥāban ṡiqālan suqnāhu libaladim mayyitin fa anzalnā bihil-mā’a fa akhrajnā bihī min kulliṡ-ṡamarāt(i), każālika nukhrijul-mautā la‘allakum tażakkarūn(a).

Artinya:
“Dialah yang mendatangkan angin sebagai kabar gembira yang mendahului kedatangan rahmat-Nya (hujan) sehingga apabila (angin itu) telah memikul awan yang berat, Kami halau ia ke suatu negeri yang mati (tandus), lalu Kami turunkan hujan di daerah itu. Kemudian Kami tumbuhkan dengan hujan itu berbagai macam buah-buahan. Seperti itulah Kami membangkitkan orang-orang mati agar kamu selalu ingat.” (Al-A’raf : 57)

Bersyukur atas Hujan yang Turun

Pada dasarnya semua rahmat yang diturunkan oleh Allah SWT adalah baik dan terbaik untuk kita, tidak terkecuali dengan turunnya hujan yang lebat. Dengan hujan yang lebat, para petani tidak perlu susah payah untuk menyirami sawahnya dan hal tersebut dapat meringani beban kerja mereka.

Sehingga sebagai umatnya, kita harus selalu bersyukur atas semua rahmat hujan yang diberikan oleh-Nya. Mau apapun jenis hujannya, sesungguhnya semua hujan memiliki manfaat. Oleh karena itu, kita dapat mengucapkan syukur dalam bentuk doa yang kita panjatkan, sekaligus kita juga dapat memohon perlindungannya.

Memberikan Pelajaran tentang Sabar dan Tawakal

Hujan yang lebat membuat banyak orang menjadi sulit untuk berpergian dan juga dapat menyebabkan sakit. Selain itu juga, hujan dapat membuat rencana kegiatan seorang manusia menjadi berantakan. Apalagi jika hujan datang membawa bencana, tentu saja manusia merasa kesal akan hal tersebut.

Meskipun demikian, kita sebagai umat muslim harus selalu sabar dan tawakal serta mengingat bahwa hujan ini adalah rahmat yang diberikan oleh Allah SWT yang harusnya kita syukuri. Meskipun hujan tersebut membawa bencana, kita harus tetap bersyukur dan memohon agar bencana tersebut ada hikmahnya.

Mendapatkan Ampunan dan Pahala

Sebagai seorang manusia, tentu saja kita tidak luput akan dosa. Dosa tersebut jika tidak segera kita tanggulangi, dapat memberikan titik-titik hitam dalam hati seorang umat muslim. Titik-titik hitam tersebut jika berjumlah banyak, dapat menimbulkan hal-hal negatif untuk diri kita dan orang sekitar.

Salah satu cara untuk menghilangkannya adalah dengan cara berdoa memohon ampunan kepada-Nya. Salah satu waktu yang paling mustajab untuk berdoa adalah saat hujan turun. Selain itu dengan mengucapkan doa-doa tersebut, dapat memberikan pahala bagi kita semua.

Semakin Dekat dengan Allah SWT

Kita sebagai umat muslim harus selalu berlomba-lomba untuk dekat kepada Allah SWT agar diberikan tempat yang terbaik di sisi-Nya kelak. Salah satu cara untuk mendekatkan diri dengannya adalah dengan cara selalu beribadah kepada-Nya. Ibadah banyak sekali jenisnya, mulai dari salat, hingga membaca doa.

Dengan berdoa kepada Allah SWT, kita dapat semakin mendekatkan diri kepada-Nya. Selain itu juga, doa dapat mengingatkan kita bahwa kita adalah makhluk yang lemah dan tidak berdaya tanpa bantuan dan rida dari Allah SWT.

Adab dan Tata Cara ketika Berdoa Hujan Lebat

adab dan tata cara doa hujan lebat

Sebagaimana melakukan ibadah lainnya, berdoa juga memiliki adab dan tata caranya tersendiri. Adab dan tata cara tersebut harus kita ikuti sebagai rasa sayang dan hormat kita kepada Allah SWT. Hal ini merupakan salah satu cara yang dilakukan hamba-Nya agar doa-doa yang dipanjatkan dapat dikabulkan.

Meskipun begitu, jika seorang hamba tidak mengetahui adab dan tata caranya karena satu dan lain hal, Allah akan tetap menerima doa tersebut karena Allah adalah Maha Pemurah. Jika kalian ingin mengetahui adab dan tata caranya, berikut kami jelaskan beberapa adab dan tata cara berdoa.

Harus Yakin Doa Dikabulkan

Doa merupakan permohonan dari seorang hamba kepada Allah SWT yang disampaikan untuk kepentingan dan keinginan dari hamba-Nya. Oleh karena itu, penting bagi seorang hamba-Nya yang memanjatkan doa untuk selalu yakin bahwa doanya akan dikabulkan oleh Allah SWT.

Jika yang memanjatkan doa saja tidak yakin, Allah pun akan enggan untuk mengabulkannya. Sesuai dengan janji Allah SWT, yaitu Allah akan mengabulkan doa semua hambanya, tanpa terkecuali. Namun, memang tidak semua doa akan langsung terkabul. Hanya Allah yang mengetahui hal tersebut.

Merendahkan Diri dan Sadar sebagai Hamba-Nya yang Lemah

Ketika berdoa, seorang hamba harus selalu merendahkan dirinya di hadapan Allah SWT yang Maha Kuasa atas segala hal. Kita sebagai hambanya harus selalu sadar bahwa kita adalah hamba yang lemah di hadapan Allah SWT.

Hal tersebut merupakan salah satu adab yang harus selalu kita terapkan kepada Allah SWT karena hanya Allah lah yang Maha Kuasa atas segala sesuatu. Insya Allah dengan selalu merendahkan diri kita di hadapan Allah SWT, Allah akan semakin sayang kepada kita dan akan mengabulkan doa-doa yang kita panjatkan.

Sekian artikel mengenai doa hujan lebat yang dapat kami berikan. Semoga artikel ini dapat memberikan pengetahuan baru dan manfaat bagi para pembaca sekalian. Sebagai umat muslim, kita harus selalu memohon dan berdoa hanya kepada Allah SWT. Selain itu, kita juga harus selalu beriman kepada-Nya.

Baca artikel lainnya: