dapenjasamarga.co.id – Benua Afrika memiliki sebutan lain yakni Benua Hitam, yang dimana di daerah Afrika sendiri adalah kawasan yang bersuhu tinggi. Benua Afrika juga dilengkapi dengan pemandangan alam yang sangat menakjubkan. Pembahasan kali ini akan mengulas mengenai danau terbesar di Afrika.
Banyak pemandangan indah yang bisa dijumpai pada benua satu ini, seperti salah satunya pemandangan danau di Afrika. Hampir secara keseluruhan danau di Benua Afrika ini memiliki ukuran yang sangat besar, tersebar di beberapa negara pada Benua Afrika.
Bahkan beberapa diantara danau – danau tersebut yang berada di benua ini, dinobatkan sebagai danau terbesar di dunia. Dikarenakan memiliki ukuran yang sangat luas dengan kedalaman yang sangatlah dalam.
Bagi pembaca yang memiliki rencana untuk mengunjungi Benua Afrika, tidak ada salahnya mengunjungi beberapa danau di bawah ini. Adapun beberapa danau terbesari di Afrika ini dapat dilihat di bawah ini.
Beberapa Danau Terbesar di Benua Afrika
Danau – danau di bawah ini selain dinobatkan sebagai danau terbesar di Benua Afrika, juga merupakan danau terbesar di dunia. Memiliki pemandangan yang indah dan juga sejuk, menjadi danau – danau berikut sebagai habitat dari ratusan spesies ikan air tawar. Berikut ini adalah beberapa danau yang dijadikan sebagai danau terbesar di Afrika, di antaranya sebagai berikut.
Danau Victoria
Victoria Lake sendiri merupakan danau dengan ukuran yang paling besar di Afrika yang berlokasikan di Great Rift Valley bagian barat. Danau berikut ini sendiri menghampar di tiga negara sekaligus, yaitu Kenya, Uganda, dan juga Tanzania.
Luas dari danau ini sendiri sangatlah luar biasa, yaitu sekitar 68.670 kilometer persegi. Dengan luas yang dimiliki tersebut menjadikan Victoria Lake sebagai danau tropis terluas di dunia dan juga danau air tawar terluas kedua di dunia.
Walaupun memiliki ukuran yang sangat luas, namun kedalaman dari danau ini tergolong dangkal. Volume air pada danau ini mencapai kurang lebih 2.760 kilometer kubik.
Di sisi lain juga danau besar ini setidaknya terdapat 3.000 pulau namun tidak semua pulaunya berpenghuni. Karena Victoria Lake memiliki keindahan alam yang sangat menakjubkan, membuat pemerintahan setempat menjadikan danau ini sebagai destinasi wisata alam.
Danau Tanganyika
Urutan kedua danau terbesar di Afrika ditempatkan oleh Danau Tanganyika. Danau ini memiliki luas sampai mencapai 32.900 kilometer persegi, dengan panjang mencapai 473 kilometer dan lebar 50 kilometer.
Danau ini membentang sampai empat negara sekaligus karena saking luasnya. Negara yang dibentangi danau ini yaitu, Kongo, Tanzania, Zambia, serta Burundi.
Kedalaman dari danau ini mencapai 1.470 meter yang berada di wilayah tropis, dengan kedalaman tersebut dapat mencegah terjadinya turn over massa air. Uniknya lagi, danau ini dijuluki sebagai air fosil.
Mengapa dijuluki sebagai air fosil? Karena air yang terletak di dasar danau tidak mempunyai kandungan oksigen yang cukup seperti air lain pada umumnya. Pun dengan Victoria Lake, Danau Tanganyika ini juga membentangi kawasan Great Rift Valley yang dikelilingi oleh pegunungan.
Karena hal tersebut yang menjadikan suhu di sekitaran danau terbilang rendah, yaitu berada di angkat 25 derajat Celcius. Danau dengan pH 8.4 ini menjadi tempat yang ditinggali oleh setidaknya 450 spesies ikan. Lokasi rumah dari ikan – ikan tersebut tersebar di bagian dasar danau.
Danau Malawi
Danau selanjutnya yakni bernama Danau Malawi yang memiliki luas mencapai 29.600 kilometer persegi. Menurut sebuah sumber terpercaya mengatakan bahwa selain danau ini dinobatkan sebagai danau terbesar di Afrika pada urutan ketiga. Danau ini juga masuk pada urutan kedelapan danau terbesar di dunia.
Terwujudunya Danau berikut ini dikarenakan terjadinya gerakan lempengan tektonik yang berada di bawah benua Afrika. Peristiwa itu sendiri sudah terjadi puluhan ribu tahun yang lalu.
Lokasi dari danau berikut ini terletak di Negara Malawi, menyesuaikan dengan namanya. Walaupun demikian, danau ini sebenarnya membentang pada tiga negara, yakni Negara Malawi, Negara Mozambik, dan juga Negara Tanzania.
Dikarenakan danau ini termasuk danau yang besar, menjadikan tempat hidup dan juga berkembang biak bagi sejumlah spesies ikan air tawar. Air yang berada di danau ini berasal dari aliran Sungai Shire, yang merupakan sungai terbesar di negara yang sama dengan danau ini berada, Negara Malawi.
Danau Albert
Banyak dijumpai danau di benua Afrika ini yang masing – masingnya memiliki ukuran yang sangatlah luas dan juga besar. Seperti salah satunya yakni Danau Albert yang terbentang di perbatasan dua negara, yaitu Uganda dan juga Kongo.
Nama lain dari Danau Albert yang dikenal masyarakat setempat yaitu Danau Mobutu Sese Seko. Danau Albert ini sendiri memiliki luas mencapai 2.220 kilometer persegi dengan lebar 30 kilometer serta panjang mencapai sekitar 160 kilometer. Dengan luas tersebut menjadikan danau ini merupakan danau terbesar keempat di Afrika.
Selain itu kedalaman dari danau ini sendiri memiliki dalam sekitar 51 meter yang berada di ketinggian 619 mdpl. Sama halnya dengan Victoria Lake dan juga Danau Tanganyika, Danay Albert pun terletak di wilayah Great Rift Valley, tepatnya pada bagian paling ujung utara. Sedangkan sumber air danau ini berasal dari banyak sumber, baik bersumber dari Sungai Nil, lalu Danau Semliki, dan juga Danau Edward.
Terdapat hal unik yang dimiliki danau satu ini, yaitu walaupun berasal dari air sungai ataupun air tawar namun kandungan kadar air garam pada Danau Albert ini sedikit lebih banyak atau dapat dikatakan tinggi jika dibandingkan dengan air dari beberapa sungai yang mengalirinya.
Danau Kivu
Danau terakhir yang digolongkan sebagai danau terbesar di Afrika yaitu Danau Kivu yang memiliki luas yang sama dengan Danau Albert seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, yaitu seluas 2.220 kilometer persegi. Kivu Lake terbentang di dua negara sekligus, yaitu Rwanda dan juga Kongo dengan posisi yang berada di kawasan Afrika Tengah.
Kedalaman maksimal dari danau ini mencapai 240 meter yang dapat menampung air sebanyak 333 kilometer kubik. Berdasarkan sejarah, danau yang mempunyai muara di Sungai Ruzizi ini pernah dikunjungi oleh Pangeran Adolf von Gotzen, beliau adalah gubernur dari Afrika Timur Jerman pada tahun 1894.
Walaupun dinobatkan sebagai danau terbesar pada kawasan Afrika, namun spesies yang mendiami danau ini dapat dikatakan sedikit jika dibandingkan dengan danau – danau lainnya yang sudah disebutkan sebelum ini.
Terdapat sekitar 28 spesies ikan endemik, seperti ikan nila, barbus, sarden, dan juga ikan lemuru. Perlu diketahui bahwa ikan sarden yang berada di danau ini merupakan jasil perkembangbiakan yang dilakukan oleh seorang ilmuwan dengan tujuan melestarikan ikan tersebut.
Lantaran jauh sebelum ini terjadi peristiwa eksploitasi ikan sarden secara besar – besaran di Danau Tanganyika, yang membuat ide perkembangbiakan ini muncul dan dilakukan di Danau Kivu. Oleh karena itu sampai saat ini Danau Kivu menjadi habitat alami bagi para ikan sarden dan menjadi satu – satunya di dunia.
Banyak orang membayangkan bahwa keseluruhan tanah di Afrika ialah sangat gersang, namun berbeda dengan danau ini, walaupun berada di Afrika namun danau ini dikelilingi oleh pohon – pohon yang rindang dan terlihat sangat hijau dan subur.
Baca artikel lainnya:
- Wisata Puncak Terbaru Hits 2023 Untuk Berlibur Bersama Keluarga
- Restoran di Bandung Yang Enak Murah View Bagus Instagramable
- Restoran Jepang di Bali Enak Murah Tempat Keren Instagramable